Perahu terapung apung dilautan
Perahu merindukan daratan
Daratan teduh tempat Ia menepi lalu diam
Menapaki pasir pasir halus pantainya yang putih
Kemudian bersandar pada pohonnya yang teduh
Menikmati hembusan anginnya yang menenangkan
Tempat Ia memainkan jangkar dan melemparkannya
Tempat mereka bersama membisu disaksikan malam
Tempat bulan dan bintang malu malu menyinari keduanya
Perahu berlayar terlalu lama
Berada ditengah samudera yang entah akan berakhir dimana
Lelah perahu mengapung hingga senja
Lelah layar berkibar hingga purnama
Perahu berharap ombak menariknya kedaratan
Biarlah Ia diombang ambing gelombang
Ditertawai burung, kepiting, dan ikan ikan
Akan diikutinya saja kemana arah gelombang
Yang akan membawanya kedaratan
Ia sudah lelah
Ia merindukan daratan
Ayurisya Dominata, Cibinong Science Center, Desember 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar